Skip to main content

Ini cara yang bisa kamu lakuin agar Shalat kamu Khusyuk



Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Selamat Hari Jum’at semua
Seiring banyaknya kesibukan di dunia entah sekolah, kuliah, atau kerja hendaknya kita jangan pernah absen buat menjalankan kewajiban kita untuk beribadah, umat Islam memiliki ibadah yang paling utama yaitu Shalat. 

Sebagaimana perintah shalat dalam ayat berikut ini:
وَاسْتَعِينُوا بِالصَّبْرِ وَالصَّلاةِ وَإِنَّهَا لَكَبِيرَةٌ إِلا عَلَى الْخَاشِعِينَ
Artinya: “Dan mintalah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar dan (mengerjakan) Shalat. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyuk,” (QS.al Baqarah(2):45)

Shalat udah rajin, tapi pernah ngga kalian ngerasa ngga khusyuk saat menjalankannya. Banyak hal baik dari diri sendiri maupun lingkungan sekitar kita yang ngebuat kita ngga khusyuk saat Shalat.

Tips berikut ini perlu kamu terapin agar Shalat kamu Khusyuk:
1.  Shalat di awal waktu
”Amalan yang paling dicintai oleh Allah Swt adalah Shalat pada waktunya, Berbakti kepada kedua orang tua, dan Jihad di jalan Allah Swt.” (HR Bukhari & Muslim) 
Menurut penelitian para ahli, setiap perpindahan waktu shalat itu bersamaan dengan terjadinya perubahan tenaga alam dan dirasakan melalui perubahan warna alam. Kondisi tersebut dapat berpengaruh pada kesehatan, psikologis dan lainnya.
Jadi, jangan pernah nunda buat Shalat diawal waktu, selain memiliki manfaat penting juga mendapat pahala yang besar.

2. Menghadirkan hati
Yakin dan Percaya kalo disaat kita Shalat, Allah sedang melihat, memperhatikan dan mengawasi kita.

3. Tuma’ninah dan arahkan pandangan hanya ditempat sujud  
“Jika kamu berdiri ketika Shalat, maka berdirilah dengan Tuma’ninah. Jika kamu ruku’, ruku’lah dengan tuma’ninah. Kemudian berbuatlah demikian dalam setiap Shalatmu” (HR. Bukhari, Muslim, dan Ahmad dari Abu Hurairah).
Tuma’ninah artinya tenang (berhenti atau tidak bergerak). Tinggalkan semua urusan keduniawian sebelum kita Shalat, selalu ingat setiap awal ada akhir, setiap masalah ada jalan keluarnya, setiap usaha ada bayarannya.

4. Tadabbur dan Tartil dalam membaca setiap ayat-ayat dalam Shalat
Tadabbur artinya memahami makna dari setiap lafal-lafal Al-Qur’an dan Tartil artinya perlahan-lahan dan tidak tergesa-gesa.
Jadi saat membaca do’a Shalat kita harus perlahan-lahan dan lebih baik lagi kalo sesuai Tajwid dan meresapi setiap maknanya. InsyaAllah kita akan lebih khusyuk ketika Shalat.

5. Anggap saat itu adalah Shalat yang terakhir
Yang ini agak gimana gitu yaa, tapi umur manusia hanya Allah SWT yang tahu. Jadi selagi kita punya waktu buat beribadah lakuin dengan sepenuh hati untuk bekal kita di Akhirat kelak.

Itulah dia beberapa tips yang bisa kalian terapin agar Shalat kalian khusyuk.
Semoga bermanfaat.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.


_a.d.a_ 

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Happy Batik Day

source: http://www.pinterest.com/jojomiro/batik-et-peinture-sur-soie/ Teruslah menjadi warisan budaya yang tak pernah lekang oleh zaman.. Aku bangga Batik Indonesia _a.d.a_

Cerita Kota Kelahiran: PURWOKERTO Part #1 SEJARAH

source: www.banjoemas.com Setelah hampir 23 tahun lahir dan besar di kota ini, aku ngerasa perlu banget buat cerita tentang kota dengan julukan Kota Ngapak ini secara lebih mendetail disini. Dulu sebelum memutuskan untuk berkuliah di luar kota dan akhirnya meninggalkan jejak di kota lain selama hampir 4 tahun akhirnya bisa ngerasain yang namanya “Kangen Kota Kelahiran”, karena semewah dan semenarik apapun kota perantauan, masih tetap ngangenin kota sendiri. Okay kali ini aku akan cerita kota Purwokerto dari sisi sejarahnya dulu. Nama Poerwakerta atau Purwakerta diambil dari kata "Purwa" yang konon diambil dari nama sebuah negara kuna di tepan Sungai Serayu "Purwacarita" yang bermakna "Permulaan" dan "Kerta" yang diambil dari nama ibukota kadipaten "Pasir" yaitu "Pasirkertawibawa" yang bermakna "kesejahteraan" sehingga Poerwakerta bermakna Permulaan Kesejahteraan. Kota ini merupakan salah satu ko...

Mom, the creature of good idea. Always :)

Perjalanan Semarang-Purwokerto naik kereta api kurang lebih makan waktu 4,5 jam. Cukup bosen apalagi pas sendirian (ngga bareng temen), biasanya buat ngusir bosen pake music, sekedar ngemil, dan tidur. Nah saking seringnya dilakuin, lama-lama metode usir bosan itu juga bikin bosen haha Ibuku sendiri lebih seneng dan setuju kalo aku naik kereta tiap pulang maupun balik, alesannya karena kereta lebih nyaman, cepet, dan lebih murah pastinya hehe. Saat aku bilang bosen, ibu kasih saran tuh “Kalo misal bosen coba baca buku” Aku mikir lagi tuh, “buku? ya mending komik sama majalah” -_- “Yaa jangan, itu kan udah biasa. coba buku-buku yang bagus” Dari situ, aku mulai mikir kenapa ngga dicoba. Iseng beli buku tapi yang ringan (ngga terlalu jebolin otak), ada manfaatnya, dan bisa kasih inspirasi juga. Akhirnya dipilihlah novel, kebeli beberapa novel dan akhirnya mulai coba pake saran ibu itu pas pulang kemarin pasca UTS. Aku milih Novel ini karena penasaran gim...